“Sinden Gaib” adalah film horor Indonesia yang dirilis pada 22 Februari 2024 di bioskop Tanah Air.
Film ini diproduksi oleh rumah produksi Starvision Plus dan disutradarai oleh Faozan Rizal.
Cerita film ini diangkat dari kisah nyata yang terjadi di kawasan Watu Kandang, Desa Pandean, Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Sinopsis: Teror yang Nyata
Film ini berkisah tentang seorang gadis bernama Ayu (diperankan oleh Sara Fajira) yang mengalami perubahan hidup dramatis setelah insiden saat syuting dokumenter tarian tradisional Turonggo Yakso bersama teman-temannya di Watu Kandang.
Ketika salah satu teman mereka secara sembarangan mengambil batu keramat dari lokasi syuting, Ayu mulai mengalami kejadian aneh: kesurupan, suara-suara gaib, hingga keberadaan sosok sinden dari alam gaib bernama Mbah Sarinten yang kemudian menghuni atau “bersatu” dengan Ayu. Upaya keluarga dan para paranormal untuk mengusir gangguan gagal — dan Ayu pun semakin terseret ke dalam dunia gaib yang tak mudah dijangkau oleh nalar manusia.
Apa yang Membuat Film Ini Menarik?
- Berdasarkan kisah nyata — Film ini mengangkat kisah nyata dari Trenggalek yang pernah viral, sehingga unsur horornya terasa lebih “dekat” dan menekankan elemen budaya lokal.
- Lokasi syuting autentik — Pengambilan gambar dilakukan di lokasi asli kejadian, yaitu Watu Kandang dan Desa Pandean, sehingga suasana mistis dan alamiah lebih terasa
- Latihan khusus pemeran utama — Sara Fajira harus belajar menyinden (menyanyi lagu sinden khas Jawa Timur, langgam Banyuwangi/Osing) untuk memerankan Ayu yang dirasuki sinden gaib. Tantangan ini menambah kedalaman karakter dan pengalaman menonton.
- Pesan moral dan budaya lokal — Film ini tak sekadar menakutkan, tapi juga mengusung pesan tentang menghormati tempat, tradisi, dan benda keramat. “Jangan ambil sembarang benda …” menjadi salah satu moto film ini.
Fakta-Unik yang Wajib Tahu
- Judul “Sinden Gaib” sendiri menekankan konsep sinden, sosok penyanyi tradisional yang biasanya muncul di acara budaya, tapi di sini dipadukan dengan elemen gaib dan mistis.
- Lokasi Desa Pandean di Trenggalek kini makin dikenal sebagai desa wisata setelah film ini, khususnya karena lokasi Watu Kandang menjadi “viral”
- Banyak adegan film dikabarkan menampilkan pengalaman mistis nyata oleh kru atau lokasi syuting — misalnya suara gaib atau aura yang dirasakan saat pengambilan gambar malam hari.
- Sara Fajira-yang adalah penyanyi juga harus bertransformasi sebagai aktris horor dengan banyak adegan kesurupan dan menyinden — pengalaman yang sangat menantang.
Kenapa Kamu Harus Nonton?
Jika kamu menyukai film horor yang:
- terhubung dengan budaya dan tradisi lokal,
- memiliki latar lokasi yang nyata dan terasa autentik,
- menampilkan transformasi aktor yang nyata dalam perannya,
maka “Sinden Gaib” adalah pilihan yang tepat.
Film ini juga cocok bagi kamu yang ingin merasakan sensasi horor tidak sekadar “hantu lompat” — tapi horor yang punya akar budaya dan kisah nyata.
Catatan & Tips Sebelum Menonton
- Karena film ini mengangkat kisah nyata dan unsur budaya Jawa Timur (sinden, tarian Turonggo Yakso, lokasi Trenggalek), mungkin ada adegan-adegan yang terasa “berat” atau cukup menegangkan — jika kamu kurang nyaman dengan horor kuat, siapkan mental.
- Menonton di bioskop akan memberikan pengalaman lebih, khususnya saat adegan-adegan di lokasi alam terbuka malam hari.
- Usahakan memperhatikan detail-budaya yang muncul (misalnya teknik sinden, bahasa lokal, tradisi) karena itu bagian dari daya tarik film ini.
- Setelah menonton, bisa jadi kamu akan ingin tahu “kisah nyata selengkapnya” dari kejadian Ayu di Trenggalek — film ini bisa jadi pintu masuk untuk eksplorasi lebih jauh cerita di balik layar.