Film komedi “Coto vs Konro”

Film “Coto vs Konro” menceritakan tentang persaingan antara dua pemilik usaha kuliner di Makassar, yaitu Haji Matto yang menjual Coto Makassar dan Daeng Sangkala yang menjual Konro. Film ini tidak hanya menyoroti persaingan bisnis, tetapi juga kisah keluarga dan romantisme yang berkembang di tengah konflik tersebut. 

  • Persaingan Bisnis:Haji Matto, pemilik warung Coto legendaris, mempertahankan resep turun-temurun, sementara Daeng Sangkala ingi mengembangkan bisnisnya dengan konsep modern dan waralaba, yang menimbulkan persaingan. 
  • Konflik Keluarga:Kedua pemilik warung memiliki anak, Rizal dan Sara, yang hubungan mereka menjadi rumit karena persaingan bisnis orang tua mereka. 
  • Nilai Kekeluargaan dan Etika:Film ini juga menyoroti pentingnya nilai kekeluargaan, kejujuran, dan etika dalam berbisnis, meskipun ada persaingan. 
  • Romansa:Hubungan Rizal dan Sara yang semakin dekat menambah lapisan emosional dalam cerita, meskipun awalnya Rizal memiliki misi dari Daeng Sangkala
  • Kisah Budaya:Film ini juga mengangkat budaya Bugis Makassar, dengan fokus pada makanan khas daerah tersebut, yaitu Coto dan Konro
  • Pesan Moral:Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pesan tentang bagaimana persaingan tidak harus melupakan nilai-nilai positif, seperti kejujuran dan etika. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *